Dalam dunia handphone, dimana semua pembicaraan tentang 4G dan 5G, anda mungkin tidak terlalu memikirkan teknologi 2G, tetapi tanpa itu, anda mungkin tidak memiliki "G" nanti seperti 3G, 4G atau 5G.
2G: Awal Kemunculan
2G menandakan teknologi digital nirkabel generasi kedua. Jaringan 2G sepenuhnya digital menggantikan teknologi 1G analog, yang berasal dari tahun 1980-an. Jaringan 2G komersial pertama yakni standar GSM. GSM, yang memungkinkan roaming internasional, adalah kependekan dari global system for mobile communication.
Teknologi 2G pada standar GSM pertama kali digunakan dalam praktik komersial pada tahun 1991 di Finlandia oleh Radiolinja, yang sekarang merupakan bagian dari Elisa, sebuah perusahaan yang dikenal pada 1990-an sebagai Perusahaan Telepon Helsinki.
Teknologi handphone generasi kedua adalah time division multiple access (TDMA) atau code division multiple access (CDMA).
Kecepatan download dan upload dalam teknologi 2G adalah 236 Kbps. 2G pendahulu 2.5G, yang menjembatani teknologi 2G ke 3G.
Manfaat Teknologi 2G
Ketika 2G diperkenalkan ke hendphone, itu dipuji karena beberapa alasan. Sinyal digitalnya menggunakan daya lebih sedikit daripada sinyal analog sehingga baterai ponsel tahan lama. Teknologi 2G yang ramah lingkungan memungkinkan pengenalan SMS — pesan teks pendek dan sangat populer — bersama dengan pesan multimedia (MMS) dan pesan gambar. Enkripsi digital 2G menambahkan privasi ke data dan panggilan suara. Hanya penerima panggilan atau teks yang dituju yang dapat menerima atau membacanya.
Kelemahan 2G
Ponsel 2G membutuhkan sinyal digital yang kuat agar berfungsi, sehingga mereka tidak mungkin berfungsi di daerah pedesaan atau jarang penduduk.